Senin, 17 Februari 2014

SEJARAH SINGKAT SAMBOJA

Samboja, Kutai Kartanegara/Kalimantan Timur, Indonesia

       Samboja merupakan sebuah Kecamatan yang terletak di Wilayah Pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Kecamatan Samboja memiliki luas wilayah mencapai 1.045,90 Km2 yang dibagi dalam 19 Kelurahan dan 4 Desa. 

Adapun nama Kelurahan dan Desa Tersebut, adalah sebagai berikut :
1.    Kelurahan Muara Sembilang
2.    Kelurahan Handil Baru Darat
3.    Kelurahan Handil Baru
4.    Kelurahan Sanipah
5.    Kelurahan Teluk Pemedas
6.    Kelurahan Samboja Kuala
7.    Kelurahan Tanjung Harapan
8.    Kelurahan Kampung Lama
9.    Kelurahan Wonotirto
10.  Desa Karya Jaya
11.  Kelurahan Sungai Seluang
12.  Desa Beringin Agung
13.  Desa Bukit Raya
14.  Kelurahan Margomulyo
15.  Kelurahan Argosari
16.  Kelurahan Amborawang Darat
17.  Desa Tani Bhakti
18.  Kelurahan Bukit Merdeka
19.  Kelurahan Sungai Merdeka
20.  Kelurahan Karya Merdeka
21.  Kelurahan Salok Api Darat
22.  Kelurahan Salok Api Laut
23.  Kelurahan Amborawang Laut

          Sementara jumlah penduduk Kecamatan Samboja ini mencapai 52.000 (Tahun 2010). Dengan jarak tempuh yang relaitif tidak memakan wkatu yang lama, kurang lebih 45 menit dari Bandara International Sepinggan Balikpapan. Serta akses jalan yang baik, maka daerah ini dapat dijadikan sebagai daerah wisata penghasil minyak bumi dan gas alam (migas) yang sangat penting di Kabupaten Kutai Kartanegara. 3 (Tiga) Perusahan migas yang berskala multinasional yang saat ini masih beroperasi di Wilayah Kecamatan Samboja adalah Total E&P Indonesie, VICO Indonesia dan Chevron (dulu UNOCAL). Selain itu, Kecamatan Samboja berbatasan langsung dengan Kota Balikpapan dan Selat Makassar. Ini terkenal dengan sebagai wilayah konservasi hutan lindung yang bernama Taman Hutan Raya Bukit Soeharto, serta sebagai kawasan rehabilitasi orangutan yang berada di Wanariset Samboja dan Di BOSS Samboja.

           Kecamatan Samboja merupakan daerah objek wisata. Ada terdapat Kelurahan yang memilik potensi wisata yang dapat di kunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun asing.
Berikut nama Kelurahan dan nama loaksi tenpat wisata yang dapat dikunjungi;
1. Kelurahan Teluk Pemedas
    Kelurahan ini mempunyai potensi wisata Pantai. Letak nya pun sangat strategis, yaitu berlokasi sepanjang       pesisir jalan Balikpapan-Handil II. 
2. Kelurahan Tanjung Harapan
    Kelurahan ini potensi wisatanya adalah Pantai. Pantai ini sudah dikenal lebih awal dengan sebutan Pantai       Tanah Merah. Rimbunan pohon cemara dan daratan pantai yang luas membuat wisata baik lokal maupun        luar daerah selalu mengunjungi lokasi wisata ini.
3.  Kelurahan Kampung Lama
     Kelurahan ini potensi wilayahnya adalah kawasan hutan bakau. Yang lebih menari lokasi wisata ini adalah      masih terdapat nya hewan-hewan yang masih di lindungi. Sering terlihat monyet dengan sebutan Bekantan     jika pengunjung melewati dan menikmati Hutan bakau sepanjang alur sungai dengan menggunakan sampan      atau perahu.
4.  Desa Tani Bhakti
    Desa ini memiliki potensi wisata seperti tempat pemancingan, Outbond, flying fox, Kolam Renang dan            lain-lain. Tempat ini sering dijadikan sebagai tempat pilihan wisata baik dari lokal maupun luar.
5.  Kelurahan Margomulyo
    Di Kelurahan ini terdapat sebuah rehabilitasi orangutan. Nama tempat wisatanya adalah Boss Lodge            Samboja. Tempat wisata ini pun banyak dikunjungi baik pengunjung lokal maupun asing. Lokasi yang             sangat strategis karena pengunjung bisa menikmatin keindahan Hutan Lindung yang masih sangat Alami.

4 komentar:

  1. saya tertarik dengan wisata mangrup di kelurahan kampung lama...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih sdh membaca dan merespon. Maaf slowrespon...mas.
      Iyaa alhamdulillah samboja memiliki wisata magrove di kampung lama. Tmpt wisata tersebut hingga kini cukup ramai. Ada saja wisatawan berkunjung d tmepat tersebut..

      Hapus
  2. Saya tetingat pertama kali ke Samboja th '78 mencari anggrek hitam

    BalasHapus
  3. Keren semoga kedepanya samboja lebih banyak wisata" saya baru baca sejarahnya samboja padahal berpa tahun sdh tinggal 😁

    BalasHapus